Cara Cepat Belajar Las Yang Baik dan Benar

Pada kesempatan kali ini, saya sebagai tukang las secara resmi akan mengajarkan beberapa tips cara cepat agar dapat mengelas dengan baik dan benar. Mungkin beberapa tips kali ini yang coba saya share pernah diterbitkan di beberapa blog yang lainnya. Tetapi bagi anda yang ingin mencoba agar mendapatkan hasil las yang baik tak ada salahnya untuk membaca artikel ini.

Dalam pengelasan, hal yang perlu anda pertimbangkan adalah kemajuan motif yang cukup rumit dewasa ini. Sehingga sangat diperlukan untuk membuka wawasan selebar mungkin agar dapat membuat sedemikian rupa bentuk hasil las. Apabila anda dapat membuat berbagai macam bentuk dengan hasil yang baik, banyak pula pelanggan yang akan memesan jasa anda bukan?. 

Tak dapat dipungkiri apabila banyak pula tukang las yang belajar otodidak baik secara langsung maupun melalui media online seperti youtube maupun lainnya. Namun disini saya pertegas seolah-olah ilmu bersifat dinamis dalam menyikapi perkembangan yang ada sekarang ini. Oleh karena itu, didalam artikel ini saya akan memaparkan sedikit ilmu yang insyaallah bermanfaat yang dapat diaplikasikan sendiri. 

Namun dalam tulisan kali ini saya hanya mencoba memberikan saran terbaik menurut saya sendiri sebagai penulis, yuk disimak.

Hal Yang Perlu Dipersiapkan

Dalam memulai sesuatu agar kapasitas kita optimal dalam menghasilkan pengelasan, anda perlu menyiapkan beberapa item. Hal tersebut bertujuan bukan tidak lain untuk bergaya atau apalah itu, namun perlengkapan mengelas sebaiknya selalu digunakan. Mengapa? Saya coba berikan analogi sedikit. Bayangkan apabila anda mengelas dalam posisi vertikal tepat di depan anda. Panas dari hasil percikan api yang ditimbulkan akan menyengat dada anda. Saya jamin itu. Contoh lain sewaktu anda mengelas dalam posisi keatas? Apa ya tidak sakit di muka dan mata. Untuk sekarang dipaksakan tidak masalah, namun untuk jangka panjang akan berakibat sangat fatal.

Oleh sebab itu kawula sekalian, perlengkapan topeng, sarung tangan, baju zirah las (hehe) sangat diperlukan sewaktu anda melakukan las. Berikut ini saya sediakan beberapa poin perlengkapan terpenting dalam mengelas.

• Safety Stuff (Perlengkapan keamanan)Perlengkapan keamanan yang wajib anda gunakan demi keamanan adalah dengan menggunakan topeng, sarung tangan, masker dan lain sebagainya. Hal tersebut memiliki tujuan agar badan serta kesehatan dan keselamatan terjaga. Yang jelas perlengkapan tersebut kalau bias yang khusus las ya agar terjamin.
  Dengan anda menggunakan perlengkapan tersebut, anda dapat lebih leluasa dan mudah dalam mengelas segala jenis metal.

• Welding Things (Alat dalam mengelas)Pengelasan yang dilakukan haruslah menggunakan alat las. Ya kali mau las tapi malah menggunakan alat memasak kan ga mashook. Alat yang harus dipersiapkan adalah mesin utama las (TIG/MIG/Karbit), tang jepit, kawat elektroda (khusus las), palu (besi tumbal pembersih kerak) dan power supply. Semuanya haruslah ada karena bersifat berkesinambungan dan dibutuhkan dalam membuat konstruksi bangunan ataupun sesuatu yang dibutuhkan. Untuk tambahan agar menghasilkan las yang halus, peralatan lain yang dapat membuatnya adalah dengan menggunakan gerinda. Gerinda dapat membuat segala jenis metal dapat dengan mudah dihaluskan.

Memastikan sebelum melakukan pengelasan, tidak ada salahnya untuk berdoa sesuai kepercayaan agar sewaktu pengelasan berjalan dengan baik dan berkah. Berdoa dimulai,….

Tips dan Trik Cara Cepat Las yang Baik dan Benar

Yap telah sampai ujung pokok konten yang kita bahas mengenai cara cepat mengelas agar menghasilkan barang berkualitas. Berikut ini saya sajikan khusus untuk anda.

1. Sebagai awalan, posisikan anda belajar dasar mengenai las terlebih dahulu yang dimaksudkan agar hasil las baik. Caranya adalah dengan menggunakan besi yang cukup tebal minimal 2 milimeter. Besi tersebut dapat berupa berbagai jenis besi seperti beton, plat, siku dan sebagainya. Terserah anda mau memilih yang mana asal ketebalan tersebut cukup tebal.
   Alasan mengapa menggunakan besi yang tebal umumnya seorang pemula mulai mengelas pasti menghasilkan bocoran bahkan rongga yang besar. Dengan menggunakan besi yang tebal, kemungkinan sedikit menghasilkan las bolong. Secara, besi metal yang kurang dari 2 milimeter diperlukan seseorang sebagai spesialis las agar bisa membuat hasil yang bagus.
2. Besi tersebut lebih baik di las dalam posisi tidur dan biarkan besi tersebut terlentang di atas tanah.
3. Gunakan mesin las model MIG yang paling mudah digunakan. Berbeda hasilnya apabila anda sebagai pemula menggunakan las listrik yang identik cukup ber-api nan lengket di besi. Mesin las dengan menggunakan model MIG dapat dengan mudah digunakan karena bukan tidak hanya percikan api yang kecil, melainkan hasil dari pinggiran las tidak hitam dan hanya menimbulkan sedikit asap.
4. Pilihlah dan gunakan kawat las dengan penampangan yang kecil seperti ukuran 2,6 milimeter atau lebih rendah lebih bagus dan mudah.
5. Dalam menyambung las, rekatkan terlebih dahulu dua material besi berdekatan agar pengelasan lebi gampang serta tidak perlu ditambal rongga diantara sambungan. Sewaktu menyambung, gunakan coakan diantara sisi dari setiap bahan besi yang akan di sambung. Lihat pada gambar dibawah ini:
   

   

   contoh penggunaan coakan las penyambung besi

6. Aturlah daya kekuatan arus pada ampere pada mesin las. Sesuaikan dengan penggunaan, apabila daya arus yang dikeluarkan kecil hasil pengelasan kurang matang. Dengan seperti itu anda bisa menyesuaikan secara manual agar cocok dan pas seperti yang dibutuhkan dalam mengelas besi tersebut. Namun apabila hasil las secara cepat langsung jebol dan bolong bahkan hasilnya kurang baik berarti tanda tersebut adalah daya arus ampere pada mesin las tersebut terlalu besar. Itu yang saya maksudkan agar anda menyesuaikan sendiri kekuatan arusnya.
   Saya coba berikan saran, tolak ukur normal dari setiap 1 milimeter kawat daya arus yang dikeluarkan berkisar antara 25 hingga 40 Ampere.
7. Sewaktu pengelasan berlangsung, jarak antara besi dengan tuas/tungsen/tang jepit diberikan jarak kira-kira 3 milimeter. Jika posisi terlalu dekat diantara keduanya, las apinya akan mudah menempel dengan hasilnya menjadi terlalu matang. Namun apabila jarak diantara keduanya kejauhan maka hasilnya akan kurang baik atau kurang matang.
   
   
8. Selanjutnya adalah polanya. Pola dari pengelasan tidak serta merta lurus seperti yang kita tau. Alur dalam mengelasan memiliki pola sendiri dalam membentuk sedemikian rupa hasil yang berbeda pula. Kecepatan dari pembuatan pola las tersebut juga menghasilkan berbeda. Pola tersebut dapat kita gambarkan seperti gambar memutar-mutar, pola gergaji/zig zag ataupun pola dalam bentuk segitiga. Ketiga pola tersebut digunakan oleh berbagai spesialis tukang las, tinggal menyesuaikan kebutuhan.
   
   Gak perlu mikir yang jauh-jauh deh. kan sudah saya siapkan pola cara cepat belajar las. Nih di bawah ini gambar pola yang saya maksudkan:
   
   
   
   
   
   
   

Apa Tujuan Pengelasan Itu Sendiri?

Penggunaan las juga kian hari semakin pesat seperti pembuatan pagar, balkon, railing tangga, balkon dan segala permintaan lainnya. Seperti saya sendiri membuka pengelasan kanopi di jogja. Anda juga pasti bisa deh percaya sama saya.

Mengingat tahun demi tahun banyak lho permintaan atas jasa pengelasan. Tak perlu ragu lagi deh dengan prospek jadi spesialis pengelasan. Bisa buka bengkel las langsung atau bisa juga ikut di bengkel las yang sedang membutuhkan karyawan. Bisa juga apabila anda kurang modal atau tidak ada tempat untuk mengekspresikan nge-las, di periode presiden jokowi setau saya hampir semua pemerintah kabupaten menyediakan pelatihan di balai pelatihan ketenagakerjaan (BLK). Maksudnya? Ya, di BLK gratis tisss kursus pelatihan apapun itu termasuk dalam hal ini kursus las. Jadi tak perlu repot-repot cari tempatnya dimana bisa belajar las.

Sekian dari saya, terimakasih dan semoga artikel ini membantu anda agar bisa cepat ngelas dengan baik dan benar.